Cara Mengatasi Komputer/Laptop yang Lemot



Pernahkah komputer/laptop kalian lemot? atau bahkan sering? Saya sering (-_-)/
I know what you feel buddy. Hehe
Malas memang rasanya jika komputer/laptop yang biasa kita pakai sehari-hari jadi lemot, apalagi kalau setiap hari kita selalu mengoperasikan komputer/laptop, sudah pasti akan menghabiskan stock kesabaran kita. Pertama dihidupkan saja membutuhkan waktu sekitar satu menit, bahkan lebih.Tidak seperti saat komputer/laptop kita masih baru dulu, atau saat awal-awal setelah instal ulang. Sadar atau tidak, semakin lama komputer/laptop digunakan maka akan semakin banyak start up program, background program, services, registry, cache, cookies, dan temp file yang akan memperlambat kinerja sebuah komputer/laptop. Saat kita menginstal sebuah software, maka akan ada registry dan services baru yang akan berjalan setelahnya. Semakin banyak software yang terinstal, maka akan semakin berat beban sebuah komputer/laptop. Biasanya, secara default sebuah software akan membuat start up program, registry, services, dan background program yang akan otomatis berjalan saat sebuah komputer/laptop dihidupkan. Jadi tidak heran jika semakin banyak software yang terinstal maka akan semakin berat beban sebuah komputer/laptop.

Lalu bagaimana jika kita memang membutuhkan banyak software dan software-software itu relatif penting untuk kita? oleh karena itu pada postingan kali ini saya akan memberikan beberapa tips untuk mengatasi komputer/laptop yang lemot. Perlu dicatat, beberapa tips ini tidak akan membuat komputer/laptop kita menjadi powerfull layaknya komputer/laptop dengan processor Core i7, melainkan tips ini akan mengoptimalkan kinerja komputer/laptop kita. Berikut tips yang bisa kalian coba untuk mengoptimalkan kinerja sebuah komputer/laptop agar tidak lemot.

1. Disable start up program
Apa itu start up program? start up program adalah program-program yang akan berjalan secara otomatis saat sebuah komputer/laptop dihidupkan. Semakin banyak start up program, maka akan semakin berat kinerja sebuah komputer/laptop. Oleh karena itu silahkan disable semua start up program yang dirasa tidak perlu. Cara paling mudah untuk disable start up program bisa dilakukan melalui CCleaner (jika di komputer/laptop kalian sudah terinstal CCleaner)

Caranya adalah dengan membuka program CCleaner >> Tools >> lalu pilih program yang dirasa tidak perlu. Klik kanan >> Disable



Download CCleaner Professional

Jika tidak ingin menggunakan CCleaner kalian bisa disable start up program melalui System Configuration. Caranya adalah:
- Tekan tombol Windows  dan R pada keyboard. Setelah jendela Run terbuka, kalian ketikkan "msconfig" pada kolom, kemudian tekan "Enter"




- Lalu System Configuration akan terbuka
- Pilih tab Startup
Disitu kalian bisa melihat daftar start up program yang ada pada komputer/laptop kalian. Silahkan hilangkan centang untuk program yang dirasa tidak perlu. Lalu klik "Apply" kemudian "OK" lalu restart komputer/laptop kalian.




2. Disable Services
Cara berikutnya yang bisa kita lakukan adalah dengan cara disable services yang dirasa tidak perlu. Disini saya sarankan untuk menggunakan bantuan sebuah software, yaitu Quick Startup. Dengan program ini kita bisa meminimalisir beban komputer/laptop kita karena program ini mempunyai banyak pilihan untuk mengoptimalkan kinerja komputer. Sebenarnya menggunakan tools bawaan Windows juga bisa, tetapi akan sangat lama dan sedikit susah. Download softwarenya melalui link dibawah.

Setelah terdownload silahkan jalankan programnya. Setelah program terbuka kalian tinggal pilih services mana yang akan kalian disable. Pilih services yang dirasa tidak perlu. Jika bingung untuk memilih services mana yang akan disable, kalian bisa melihat pada rincian yang ditampilkan oleh Quick Startup. Selain itu kalian bisa mendisable opsi lainnya pada tab yang disediakan. Silahkan pilih sesuai kebutuhan.



Download Quick Startup

3. Defrag Hard Disk
Apa itu Defrag Hard Disk? jika ingin tahu sedikit penjelasannya kalian bisa membaca postingan saya sebelumnya.

Auslogic Disk Defrag

Untuk mendefrag (menata ulang) hard disk saya saranan untuk menggunakan sebuah software, yaitu Disk Defrag. Karena software defragment yang satu ini sangat cepat dalam mendefrag hard disk.  Setelah mendefrag hard disk kalian akan merasakan perbedaannya.



Download Disk Defrag

4. Defragment Registry
Berikutnya yang ke empat, dan ini adalah yang terakhir. Defragment Registry
Seperti sabelumnya, saya sarankan untuk menggunakan bantuan software karena akan lebih mudah. Disini saya sarankan untuk menggunakn Wise Registry Cleaner. Saya merekomendasikan untuk menggunakan software ini karena sangat bagus untuk mengoptimalkan kinerja komputer/laptop kita. Kita bisa defragment registry menggunakan software ini. Jika belum punya silahkan download dulu
Download Wise Registry Cleaner

Setelah terdownload silahkan buka programnya. Sebelum mendefrag registry, kalian bisa membuka tab System Tuneup pada Wise Registry Cleaner, ini berfungsi untuk mengoptimalkan kinerja komputer/laptop kita. Pada tab System Tuneup silahkan klik "Optimize". Maka secara otomatis program ini akan mengoptimalkan kinerja komputer/laptop kalan. Setelah itu kalian bisa pilih tab Registry Defrag. Kemudian klik "Analyze". Tunggu sampai proses menganalisa selesai, setelah selesai silahkan klik 
"Defragment". Kemudian komputer/laptop kalian akan restart.



Download Wise Registry Cleaner

Itulah tips cara mengatasi komputer/laptop yang lemot. Kesemua itu adalah cara yang biasa saya gunakan saat komputer/laptop saya mulai lemot, dan hasilnya memang lebih komputer/laptop saya lebih responsif setelahnya. Sekian untuk postingan kali ini. Terima kasih sudah membaca. Semoga bisa bermanfaat :)

Baca juga: Cara Mudah Membuka Situs Yang Diblokir


Comments